Manajemen Stres merupakan salah satu hal yang harus Anda pelajari bila ingin menguasai pengetahuan tentang kesehatan holistik.
Stres atau ketegangan itu indah! Anda tidak akan pernah mengenal rileksasi tanpa adanya ketegangan, Anda menikmati rileksasi karena adanya ketegangan. Ketegangan atau sering disebut strain yang menyebabkan terjadinya stres harus Anda pelajari terlebih dahulu.
Apa sebenarnya ketegangan itu? Apa yang menyebabkan terjadinya ketegangan? Apakah ketegangan harus dihindari?
Anda menjadi tegang karena takut – takut menghadapi suatu situasi, takut menghadapi seseorang, bahkan takut menghadapi kehidupan itu sendiri. Andapun selalu melawan rasa takut tanpa pernah mengenalnya. Dari jimat sampai mandi di tujuh pancuran pada saat tengah malam - Anda akan melakukan apa saja untuk melawan rasa takut, padahal tanpa adanya rasa rakut tidak akan ada pembangunan. Manusia pertama , yang takut kehujanan, kepanasan dan kedinginan – mendirikan rumah. Rasa takut berada dibalik kemajuan segala sesuatu di bumi ini.
Rasa takut membuat Anda bertindak. Misalnya Anda tiba-tiba melihat ular seekor ular di depan Anda. Apa yang akan Anda lakukan? Pertama, Anda takut. Berikutnya Anda melakukan salah satu dari dua kemungkinan yaitu membunuh ular itu atau mengambil langkah seribu.
Mari Anda lihat prosesnya: begitu Anda melihat ular, tekanan darah Anda mengalami peningkatan, kadar gula darah dalam badan juga ikut meningkat dan hormon-hormon tertentu akan muncul ikut meramaikan keadaan. Singkatnya, Anda menjadi tegang. Ketegangan membuat Anda aktif dan mendorong Anda untuk bertindak. Setelah Anda membunuh ular atau melarikan diri dari tempat itu., seharusnya Anda tenang kembali. Tekanan darah dan kadar gula darah juga seharusnya menjadi normal kembali.
Namun ternyata tidak setiap saat tekanan darah serta kadar gula darah Anda kembali ke tingkat normal. Selalu sedikit berada diatas garis normal. Anda tidak dapat mendeteksinya pada saat itu juga. Setelah entah beberapa pengalaman yang menegangkan semacam itu, akhirnya badan Anda akan menunjukkan adanya peningkatan tekanan darah atau kadar gula diatas batas normal.
Harusnya ada cara yang dapat memberikan rileksasi dalam waktu yang singkat sekali, namun sebanding dengan tingkat stres yang sedang Anda hadapi. Inilah latihan yang dimaksudkan yaitu:
Latihan Rileksasi Kilat.
Sebagaimana Anda menggunakan suatu benda tajam untuk mengeluarkan duri dari kaki, begitu pula dalam latihan ini, Anda menggunakan stres tambahan untuk melepaskan stres yang sudah ada dalam diri Anda.
1. Berbaringlah dengan tenang. Terlentang dengan kepala menghadap ke atas atau agak miring. Kedua telapak tangan terbuka agak miring. Jaga jarak antara kedua kaki Anda adalah selebar bahu (kurang lebih sama dengan jarak antara kedua bahu Anda).Posisi ini adalah posisi yang paling menenangkan.
2. Angkat kaki kanan Anda kira-kira membentuk sudut empat puluh lima derajat dengan lantai. Kencangkan otot-otot betis, paha dan kaki sambil ditarik ke arah luar secara maksimal kemudian dilepaskan-dijatuhkan.. Hal ini penting sekali, Anda akan merasakan getaran-getaran seperti rasa kesemutan, namun setelah beberapa detik Anda akan merasa rileks.
3. Lakukan hal yang sama dengan kaki kiri.
4. Sekarang kepalkan tangan kanan dengan ibu jari berada dalam genggaman tangan dan diangkat setinggi empat puluh lima derajat pula. Otot-otot diregangkan dan tangan ditarik keluar semaksimal mungkin.
5. Lakukan hal yang sama dengan tangan kiri Anda
6. Sekarang wajah: kencangkan setiap otot sampai terasa bahwa bahwa darah dari seluruh tubuh mengalir ke atas dan menumpuk di kepala – dalam keadaan seperti ini kepala akan terangkat sedikit. Setelah peregangan mencapai titik maksimal, dijatuhkan.
7. Terakhir kombinasi dari seluruh latihan diatas. Rapatkan kedua kaki Anda, kedua tangan menggenggam. Tarik keluar kaki Anda tanpa diangkat kencangkan otot-otot betis dan paha, kencangkan pola otot-otot perut. Pada saat ini nafas akan berhenti dengan sendirinya, tanpa usaha untuk menahan nafas. Ke atas terus, dada, lengan dan terakhir wajah. Sampai ke tingkat maksimal, lepaskan dan biarkan kaki dan tangan merenggang kembali.
8. Jangan langsung membuka mata. Biarkan mata masih tertutup. Setelah beberapa saat , kembalilah ke posisi duduk dengan cara sebagai berikut: Angkat tangan kiri ke atas , letakkan di atas lantai sejajardengan badan Anda. Dengan bantuan tangan kanan berbaliklah ke arah kiri – kaki miring sedikit dan kembalilah ke posisi duduk. Kembali ke posisi duduk dengan cara ini tidak akan memberikan beban kepada jantung Anda sehingga Anda tetap rileks.
Manfaat latihan ini adalah memberikan rileksasi pada saat itu juga. Disamping itu baik pula bagi penderita Hipertensi dan penderita tekanan darah rendah karena latihan ini pada dasarnya memberikan keseimbangan pada diri Anda.
Dalam keadaan stres berat atau sakit, dapat dilakukan sampai 3 kali sehari. Dalam keadaan normal dianjurkan 1-2 kali. Pengulangan pada waktu yang sama tidak akan membawa manfaat apapun dan tidak dianjurkan, bila ingin melakukannya paling cepat adalah lima belas menit setelahnya. Anda yang sering mengalami kram, jangan memaksa diri dahulu, lakukan dalam dosis yang ringan.
(Anand Krishna, Seni Memberdaya Diri 1: Meditasi untuk Manajemen Stres dan Neo Zen Reiki)
Silahkan jangan hanya dibaca saja tetapi segera di praktekkan karena sangat mudah latihan rileksasi kilat untuk manajemen stres dalam kesehatan holistik ini!
Stres atau ketegangan itu indah! Anda tidak akan pernah mengenal rileksasi tanpa adanya ketegangan, Anda menikmati rileksasi karena adanya ketegangan. Ketegangan atau sering disebut strain yang menyebabkan terjadinya stres harus Anda pelajari terlebih dahulu.
Apa sebenarnya ketegangan itu? Apa yang menyebabkan terjadinya ketegangan? Apakah ketegangan harus dihindari?
Anda menjadi tegang karena takut – takut menghadapi suatu situasi, takut menghadapi seseorang, bahkan takut menghadapi kehidupan itu sendiri. Andapun selalu melawan rasa takut tanpa pernah mengenalnya. Dari jimat sampai mandi di tujuh pancuran pada saat tengah malam - Anda akan melakukan apa saja untuk melawan rasa takut, padahal tanpa adanya rasa rakut tidak akan ada pembangunan. Manusia pertama , yang takut kehujanan, kepanasan dan kedinginan – mendirikan rumah. Rasa takut berada dibalik kemajuan segala sesuatu di bumi ini.
Rasa takut membuat Anda bertindak. Misalnya Anda tiba-tiba melihat ular seekor ular di depan Anda. Apa yang akan Anda lakukan? Pertama, Anda takut. Berikutnya Anda melakukan salah satu dari dua kemungkinan yaitu membunuh ular itu atau mengambil langkah seribu.
Mari Anda lihat prosesnya: begitu Anda melihat ular, tekanan darah Anda mengalami peningkatan, kadar gula darah dalam badan juga ikut meningkat dan hormon-hormon tertentu akan muncul ikut meramaikan keadaan. Singkatnya, Anda menjadi tegang. Ketegangan membuat Anda aktif dan mendorong Anda untuk bertindak. Setelah Anda membunuh ular atau melarikan diri dari tempat itu., seharusnya Anda tenang kembali. Tekanan darah dan kadar gula darah juga seharusnya menjadi normal kembali.
Namun ternyata tidak setiap saat tekanan darah serta kadar gula darah Anda kembali ke tingkat normal. Selalu sedikit berada diatas garis normal. Anda tidak dapat mendeteksinya pada saat itu juga. Setelah entah beberapa pengalaman yang menegangkan semacam itu, akhirnya badan Anda akan menunjukkan adanya peningkatan tekanan darah atau kadar gula diatas batas normal.
Harusnya ada cara yang dapat memberikan rileksasi dalam waktu yang singkat sekali, namun sebanding dengan tingkat stres yang sedang Anda hadapi. Inilah latihan yang dimaksudkan yaitu:
Latihan Rileksasi Kilat.
Sebagaimana Anda menggunakan suatu benda tajam untuk mengeluarkan duri dari kaki, begitu pula dalam latihan ini, Anda menggunakan stres tambahan untuk melepaskan stres yang sudah ada dalam diri Anda.
1. Berbaringlah dengan tenang. Terlentang dengan kepala menghadap ke atas atau agak miring. Kedua telapak tangan terbuka agak miring. Jaga jarak antara kedua kaki Anda adalah selebar bahu (kurang lebih sama dengan jarak antara kedua bahu Anda).Posisi ini adalah posisi yang paling menenangkan.
2. Angkat kaki kanan Anda kira-kira membentuk sudut empat puluh lima derajat dengan lantai. Kencangkan otot-otot betis, paha dan kaki sambil ditarik ke arah luar secara maksimal kemudian dilepaskan-dijatuhkan.. Hal ini penting sekali, Anda akan merasakan getaran-getaran seperti rasa kesemutan, namun setelah beberapa detik Anda akan merasa rileks.
3. Lakukan hal yang sama dengan kaki kiri.
4. Sekarang kepalkan tangan kanan dengan ibu jari berada dalam genggaman tangan dan diangkat setinggi empat puluh lima derajat pula. Otot-otot diregangkan dan tangan ditarik keluar semaksimal mungkin.
5. Lakukan hal yang sama dengan tangan kiri Anda
6. Sekarang wajah: kencangkan setiap otot sampai terasa bahwa bahwa darah dari seluruh tubuh mengalir ke atas dan menumpuk di kepala – dalam keadaan seperti ini kepala akan terangkat sedikit. Setelah peregangan mencapai titik maksimal, dijatuhkan.
7. Terakhir kombinasi dari seluruh latihan diatas. Rapatkan kedua kaki Anda, kedua tangan menggenggam. Tarik keluar kaki Anda tanpa diangkat kencangkan otot-otot betis dan paha, kencangkan pola otot-otot perut. Pada saat ini nafas akan berhenti dengan sendirinya, tanpa usaha untuk menahan nafas. Ke atas terus, dada, lengan dan terakhir wajah. Sampai ke tingkat maksimal, lepaskan dan biarkan kaki dan tangan merenggang kembali.
8. Jangan langsung membuka mata. Biarkan mata masih tertutup. Setelah beberapa saat , kembalilah ke posisi duduk dengan cara sebagai berikut: Angkat tangan kiri ke atas , letakkan di atas lantai sejajardengan badan Anda. Dengan bantuan tangan kanan berbaliklah ke arah kiri – kaki miring sedikit dan kembalilah ke posisi duduk. Kembali ke posisi duduk dengan cara ini tidak akan memberikan beban kepada jantung Anda sehingga Anda tetap rileks.
Manfaat latihan ini adalah memberikan rileksasi pada saat itu juga. Disamping itu baik pula bagi penderita Hipertensi dan penderita tekanan darah rendah karena latihan ini pada dasarnya memberikan keseimbangan pada diri Anda.
Dalam keadaan stres berat atau sakit, dapat dilakukan sampai 3 kali sehari. Dalam keadaan normal dianjurkan 1-2 kali. Pengulangan pada waktu yang sama tidak akan membawa manfaat apapun dan tidak dianjurkan, bila ingin melakukannya paling cepat adalah lima belas menit setelahnya. Anda yang sering mengalami kram, jangan memaksa diri dahulu, lakukan dalam dosis yang ringan.
(Anand Krishna, Seni Memberdaya Diri 1: Meditasi untuk Manajemen Stres dan Neo Zen Reiki)
Silahkan jangan hanya dibaca saja tetapi segera di praktekkan karena sangat mudah latihan rileksasi kilat untuk manajemen stres dalam kesehatan holistik ini!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah mengunjungi blog saya, silakan tinggalkan komentar untuk kritik, saran dan masukan...